Friday 16 August 2013

30 Anak Jalanan Lakukan Gerakan Peduli Kebersihan Lingkungan


WONOSOBO - Sebanyak 30 anak jalanan di sekitar Kota Wonosobo melakukan gerakan peduli kebersihan lingkungan, Minggu, 23 Juni di seputaran alun-alun Wonosobo.

Menurut koordinator kegiatan, Weny, acara ini sengaja digagas oleh dan bagi anak jalanan, agar mereka dapat ikut berperan beserta pemuda dan komponen masyarakat lainnya untuk peduli pada kondisi lingkungan hidup di sekitar mereka.

Melalui acara ini, diharapkan akan muncul cara pandang anak jalanan tentang lingkungan, apalagi usia mereka yang sebagian besar masih muda, sebagai salah satu bagian dalam agen perubahan untuk lingkungan yang lebih baik.

Kegiatan ini juga untuk menyadarkan para anak jalanan, yang kebanyakan bekerja sebagai pengamen ini, untuk menyadari bahwa ternyata dampak konsumerisme yang ada di masyarakat, justru dapat merusak lingkungan. Seperti membeli makanan dan minuman yang sampahnya dibuang sembarangan.

Pesan moral yang ingin mereka sampaikan, yakni mereka mulai dengan melakukan hal kecil, yakni memungut sampah-sampah yang ada di seputaran alun-alun Wonosobo.

Mereka sengaja memilih hari Minggu, karena di hari ini, alun-alun sebagai salah satu area terbuka publik yang paling diminati warga Wonosobo, banyak dikunjungi warga Wonosobo, untuk rekreasi beserta keluarga, dengan menggelar makan atau sekedar jajan bersama keluarga di alun-alun, sehingga sesudahnya biasanya alun-alun menjadi kotor karena banyak sampah makanan dan minuman yang berserakan. Ditambah lagi dengan banyaknya pedagang makanan dan minuman di seputaran alun-alun.

Sehingga ia berharap, kegiatan ini bisa menjadi contoh positif bagi warga yang ada di alun-alun, karena meski mereka anak jalanan, tapi mereka juga bisa melakukan sesuatu yang positif bagi sesama.

Menurut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Wonosobo, Agus Purnomo, meski mereka anak jalanan, tapi mereka juga paham konsep perilaku lingkungan hidup yang sehat dan hijau, sehingga pihaknya menyampaikan apresiasinya, karena melalui kegiatan ini, tidak hanya mereka telah mengaplikasikan konsep lingkungan hijau, tetapi juga ikut serta dalam menyebar virus-virus perilaku hidup bersih kepada keluarga, teman, bahkan orang lain.

Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran kaum muda untuk lebih mencintai lingkungan, yang bisa dilakukan melalui pendidikan lingkungan,workshop, seminar, dan event lainnya.

Akan tetapi, ironisnya, event lingkungan tersebut hanya menyentuh kalangan pemuda yang menimba ilmu secara formal, sedangkan anak jalanan dan anak putus sekolah yang menimba ilmu secara informal seakan terlupakan. Padahal, belum tentu mereka tidak memiliki ketertarikan dalam melestarikan lingkungan.

Oleh karena itu, untuk menjawab tantangan tersebut, pihaknya bersama anak jalanan menggelar kegiatan bersih-bersih di sekitar alun-alun, disamping hal ini juga untuk ikut membantu Pemerintah Kabupaten Wonosobo, yang baru saja meraih penghargaan Adipura, mewujudkan Wonosobo sebagai kota kecil yang bersih dan asri.

ayoo.. kita harus contoh mereka.... sebagai pemuda yang masih sehat, mari kita lakukan gerakan kebersihan. #respect




No comments:

Post a Comment